Gambar Sketsa Gaya Hubungan Suami Istri Yang Baik Dalam Islam
Mengenai hubungan intim, Allah SWT berpesan dalam ayat 223 QS Al-Baqarah:

Mengenai hubungan intim, Allah SWT berpesan dalam ayat 223 QS Al-Baqarah:

Perihal cara hubungan intim Allah SWT telah memberikan petunjuknya dalam QS Al-Baqarah ayat 223:

نِسَاۤؤُكُمْ حَرْثٌ لَّكُمْ ۖ فَأْتُوْا حَرْثَكُمْ اَنّٰى شِئْتُمْ ۖ وَقَدِّمُوْا لِاَنْفُسِكُمْ ۗ وَاتَّقُوا اللّٰهَ وَاعْلَمُوْٓا اَنَّكُمْ مُّلٰقُوْهُ ۗ وَبَشِّرِ الْمُؤْمِنِيْنَ

"Istri-istrimu adalah ladang bagimu, maka datangilah ladangmu itu kapan saja dan dengan cara yang kamu sukai. Dan utamakanlah (yang baik) untuk dirimu. Bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah bahwa kamu (kelak) akan menemui-Nya. Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang yang beriman.”

Baca Lainnya :

• Politik Hubungan Negara Indonesia Dengan Negara Internasional0
• Mengupas Harga Bitcoin Hari Ini0
• Manfaat Kayu Bajakah Untuk Kesehatan Tubuh Manusia Yang Perlu diketahui!0
• Mengulas Harga dan Spesifikasi Redmi Note 10 Pro0
• Manfaat Nanoteknologi di Bidang Kesehatan Yang Akan Membawa Perubahan di Masa Depan!0

Menurut Jalaluddin al-Mahalli dan Jalaluddin al-Suyuti dalam Tafsir Jalalayn yang dikutip dari risalah Muslim.id dijelaskan bahwa ayat ini diturunkan untuk menolak pendapat orang-orang Yahudi yang mengatakan: “Barangsiapa yang menghalangi isterinya untuk melakukan hubungan seksual bersamanya, tetapi di belakangnya (punggungnya), maka akan lahir seorang anak yang juling.'

Posisi terbaik dalam hubungan intim.
Ibnu Qayyim menjelaskan dalam Zaadul Ma'ad bahwa posisi keintiman yang paling baik dalam Islam adalah ketika laki-laki berada di atas dan perempuan berada di bawah.

Posisi ini juga menunjukkan kepemimpinan suami terhadap istrinya. Inilah firman Allah SWT: “Laki-laki adalah pemimpin perempuan.” (QS An Nisa': 34).

Begitu pula dengan K.H. Abdullah Fauzi, Pasuruan yang mengatakan dalam Fathul Izar, posisi keintiman yang paling baik dimulai dengan wanita berbaring dan pria duduk.